Pangkalan Bun, Perumdam Tirta Arut – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurhidayah kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan dasar masyarakat dengan menghadiri penyerahan simbolis sambungan rumah bersubsidi di Desa Pangkalan Satu. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Arut yang dipimpin oleh Sapriansyah. Momen ini sebagai bagian memperingati hari jadi perusahaan milik daerah tersebut yang ke-33 (Minggu,13/7/2025).

Untuk sambungan rumah bersubsidi air bersih di Pangkalan Bun, program ini sudah berjalan dan baru saja diresmikan, dengan 106 sambungan rumah yang dibagikan oleh Perumdam Tirta Arut. Akses air bersih resmi diberikan kepada warga Desa Pangkalan Satu, Kecamatan Kumai dan penyerahan secara simbolis dilakukan langsung oleh Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah.

sambungan layanan air rumah bersubsidi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat dan diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat.

 Dengan tambahan sambungan ini, total sambungan rumah di kabupaten Kobar yang dilayani Perumdam Tirta Arut kini telah mencapai 29.380 unit, menempatkan Kobar sebagai kabupaten dengan jumlah sambungan terbanyak kedua setelah Kotawaringin Timur di Provinsi Kalimantan Tengah.

Bupati Hj Nurhidayah mengapresiasi layanan ini. Ia mengungkapkan bahwa pelayanan terhadap masyarakat akan terus ditingkatkan, termasuk dalam hal penyediaan air bersih. Lebih lanjut, Hj Nurhidayah mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan air dengan bijak dan tidak berlebihan. Ia menegaskan bahwa tersedianya air bersih harus dibarengi dengan kesadaran dalam menjaga sumber daya tersebut demi keberlanjutan pemanfaatannya.

Dengan tersedianya akses air bersih yang layak dan terjangkau, Pemkab Kobar terus menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas layanan air bersih ke wilayah-wilayah lainnya yang masih membutuhkan.